
Empat siswa Madrasah Ibtidaiyah
Muhammadiyah (MIM) Penaruban, Kecamatan Kaligondang, Purbalingga, menciptakan
robot penyiram tanaman.
"Robot ini diciptakan oleh
Prayogi Adi Wicaksono dari kelas 4, Irwan Sanjaya dari kelas 3, Lukman Nurhakim
dari kelas 5, dan Nur Cholis dari kelas 5," kata Kepala MIM Penaruban,
Siti Nur Laeli, di Kaligondang, Purbalingga, Senin (21/5).
Dalam menciptakan robot penyiram
tanaman ini, kata dia, keempat siswa tersebut dibantu seorang guru pembimbing,
Ida Muhammad.
Menurut dia, robot ini terbuat
dari sejumlah barang bekas, antara lain motor penggerak alat pemutar keping
VCD, roda depan menggunakan roda pemutar kaset pada 'tape recorder', penyemprot
air menggunakan bekas 'wiper' mobil, dan tangki air dari toples bekas permen.
"Secara keseluruhan, pembuatan robot penyiram tanaman ini mencapai Rp 600
ribu," katanya.
Ia mengatakan, cara kerja robot
ini menggunakan sistem 'robot line follower', yakni berjalan dengan membaca
sensor. Menurut dia, robot ini menggunakan baterai 3 volt sebagai daya untuk
penggerak dan baterai 9 volt sebagai daya untuk pompa air.
"Oleh karenanya, hari ini
MIM Muhammadiyah meluncurkan kegiatan ekstrakurikuler Robotik dalam rangkaian
peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang dilaksanaan bersamaan dengan Lomba
Lukis Antar-Bustanul Athfal," bebernya.
Ia mengatakan, ekstrakurikuler
Robotik ini akan dijadikan sebagai program unggulan sekolah. "Saat ini
memang sudah ada satu guru pembimbing. Ke depan, kami akan meningkatkan SDM
(sumber daya manusia) guru pembimbing untuk mengikuti pelatihan-pelatihan di
ajang regional maupun nasional, termasuk memperdalam melalui media internet
atau cetak," tuturnya.
Salah satu siswa yang terlibat
dalam pembuatan robot ini, Prayogi Adi Wicaksono mengaku bangga dengan hasil
karyanya bersama teman-teman sehingga bisa dipamerkan kepada orang tua.
"Saya ikut menyolder rangkaian elektronik pada robot ini, termasuk cari
roda agar robot bisa bergerak sehingga akhirnya menemukan roda dari 'tape recorder',"
katanya.
Sumber:
0 komentar:
Posting Komentar